Bocoran Info Menit Terakhir, Opsi Warna MacBook Air Menjelang WWDC 2022

Perhelatan akbar Apple Worldwide Developers Conference atau WWDC 2022 secara resminya akan dimulai pada Senin dengan sebagai keynote speaker pembukaan perusahaan Apple pada jam 10 pagi. Selama keynote ini, Apple akan secara resmi mengungkap pembaruan termasuk iOS 16, iPadOS 16, watchOS 9, dan macOS 13. Menjelang WWDC dimulai, kami melihat beberapa rumor menit terakhir tentang apa yang diharapkan, termasuk kemungkinan MacBook Air baru. , pembaruan besar untuk fitur multitasking iPadOS 16, dan banyak lagi.

Lihat di bawah saat kami mengumpulkan beberapa rumor menit terakhir tentang apa yang akan terjadi di WWDC 2022…

Detail WWDC 2022

Sebagai penyegaran cepat, WWDC adalah acara selama seminggu yang terdiri daripada keynote speaker pembukaan acara Apple dengan detail teknisnya akan diatur lebih lanjut, ada juga penghargaan Apple Design (Awards), dan ratusan sesi pengembang, lab, pertemuan satu lawan satu, dan lagi.

• 6 Juni, 10 pagi à Keynote WWDC
• 6 Juni, 2 sore à Platform State of the Union
• 6 Juni, 5 sore à Aple Design Award

Tahun ini, WWDC 2022 juga menyertakan komponen tatap muka kecil di samping opsi online. Sekelompok kecil pengembang dan pers telah diundang ke Apple Park untuk keynote serta laboratorium terkait, wawancara, dan banyak lagi. Kami tentu saja akan memiliki cakupan penuh dari semua yang terjadi sepanjang minggu di sini di 9to5Mac.

Headset AR/VR tidak diharapkan

Sementara pengumuman atau godaan headset AR / VR Apple yang telah lama dikabarkan pernah tampak seperti jaminan untuk WWDC 2022, tampaknya tidak lagi menjadi masalah. Karena masalah pengembangan yang sedang berlangsung, masalah rantai pasokan, dan integrasi yang rumit antara perangkat keras dan perangkat lunak, Headset Apple sekarang kemungkinan akan diluncurkan pada tahun 2023.

Bloomberg melaporkan kembali pada bulan Januari bahwa Headset Apple telah menghadapi beberapa masalah pengembangan, termasuk masalah dengan panas berlebih. Apple juga dilaporkan berjuang dengan integrasi yang tepat antara perangkat keras dan perangkat lunak, serta masalah dengan perangkat keras kamera.

Informasi yang dirilis pada bulan lalu banyak memberikan indikasi tentang detail masalah ini dan telah menambahkan juga sejumlah konteks tambahan. Dalam laporan yang disampaikan tersebut, keputusan dari Jony Ive bahwa versi Apple Headset haruslah menjadi hardware yang akan sepenuhnya mandiri telah terbukti menjadi masalah.

Rencana awal Apple adalah agar headset versi pertama bekerja dengan stasiun pangkalan, memungkinkan headset itu sendiri menjadi lebih kecil dan mengandalkan stasiun pangkalan itu untuk hal-hal seperti kinerja dan baterai. Bagaimanapun Jony Ive sepertinya memang tidak pernah berpikir bahwa produk seperti itu nantinya akan menjadi sebuah pilihan yang sangat menarik bagi para konsumen.

Putusan yang dibuat oleh Ive itu dikabarkan telah menyebabkan cukup banyak permasalahan pengembangan, termasuk juga seperti apa yang telah dilaporkan Bloomberg. Para anggota tim yang telah bekerja di bagian Apple Headset sudah berjuang cukup keras untuk dapat menyeimbangkan durasi pemakaian baterai dan kinerja sambil meminimalkan panas yang dihasilkan sehingga orang tidak hangus saat memakai perangkat.

Dengan apa yang sudah disebutkan, sudah sangat jelas bahwa Apple saat ini belum cukup siap untuk bisa mengumumkan kehalayak tentang headset AR/VR di WWDC tahun ini. Skenario yang bisa lebih memungkin adalah segala type Headset dari Apple tidak akan diumumkan ataupun akan dirilis sampai tahun 2023.

Baca Juga : Inilah Tampilan Peluncuran Lineup Game PlayStation Plus Terbaru di Jepang

MacBook Air mungkin Akan Dirilis dengan warna berbeda dari yang disampaikan

Dibidang perangkat keras terbaru di WWDC, isyunya agak beragam. Kandidat yang paling mungkin, bagaimanapun, tampaknya adalah MacBook Air baru. MacBook Air yang konon katanya telah didesain ulang telah diisyukan selama hampir setahun belakangan, tetapi pihak Apple sudah berjuang melawan masalah rantai pasokan yang sedang berlangsung di seluruh papan.

Isyunya, MacBook Air yang baru akan berpenampilam flat-edge baru yang menggambarkan isyarat dari iMac 24-inci. Sementara laporan sebelumnya menyarankan MacBook Air baru akan tersedia dalam warna yang serupa, jika tidak sama, seperti iMac, itu mungkin tidak terjadi.

Menurut Mark Gurman dari Blomberg, seharusnya kita lebih mengharapkan bila MacBook Air yang baru akan datang dengan warna yang sama dengan model yang sudah tersedia pada saat ini. Hal ini yaitu abu-abu ruang, perak, dan emas. Gurman menekankan bahwa warna gold akan “lebih mirip sampanye” daripada warna yang ada saat kini. Gurman pula mengatakan bahwa MacBook Air terbaru bisa saja akan tersedia dalam warna biru yang juga mirip dengan tempilan dari iMac 24 inci.

Tentang kapan tanggal rilisnya, Gurman hanya mengatakan bahwa MacBook Air terbaru “telah direncanakan untuk dilaunching di WWDC.” Satu-satunya masalah yang akan dapat menunda ini adalah bila ada permasalahan pasokan dari China “Menciptakan kesenjangan pasokan dan pelepasan sehingga jadi tidak masuk akal bila mengumumkannya pada hari Senin.”

iPadOS 16 alami peningkatan multitasking

Akhirnya, dalam rilis laporan Bloomberg pada minggu ini tlah menunjukkan iPadOS 16 berpotensi menjadi salah satu rilis terbesar di WWDC dihari Senin nanti. Dalam laporan itu, iPadOS juga akan menghadirkan “interface multitasking yang telah didesain ulang yang akan membuatnya jadi lebih mudah untuk melihat apk apa yang sedang terbuka dan beralih di antara tugas-tugas.”

Update juga akan membawa cara yang baru dan mengubah ukuran jendela apk di samping “cara baru yang lebih efisien untuk menangani banyak apk sekaligus dalam satu waktu.” Tujuannya adalah mengubah iPadOS dapat menjadi “pengalaman seperti laptop” yang lebih banyak dalam dukungan multitasking dan windowing.

Sumber : https://9to5mac.com